MTsN 8 Kediri Memperingati Hari Guru Nasional 2020

(Kediri, 25/11) Di tengah suasana  Pandemi Covid-19 MTsN 8 Kediri Memperingati  Hari Guru Nasional 2020 dengan menerapkan protokal kesehatan dengan ketat. Bertempat di halaman MTsN 8 Kediri  Peringatan Hari guru Nasional 2020 berlangsung dengan hikmat.  Tema Peringatan Hari Guru Nasional 2020 di Kementerian Agama adalah  Bhakti Guru Lindungi Negeri. Betapa besar peran guru dalam perjuangan untuk negeri ini. Mencerdaskan anak bangsa dan memberi keteladanan dalam hidup untuk terus berjuang dan berbakti pada negeri tercinta.

Upacara diikuti oleh seluruh tenaga Pendidik  dan Kependikan MTsN 8 Kediri. Petugas upacara dilaksanakan oleh seluruh Bapak dan Ibu Guru MTsN 8 Kediri. Bertindak sebagai Pembina Upacara adalah Ibu Dra. Hj. Siti  Umi Hanik, M.Pd.I  selaku Kepala Madrasah. 

Dalam sambutannya Ibu Dra. Hj  Siti Umi Hanik, M.Pd.I  menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Bapak dan Ibu Guru yang telah mendedikasikan hidupnya di dunia pendidikan. Di tengah kondisi bangsa dan Negara bahkan dunia yang mengalami pandemi  covid 19 telah mengubah dunia pendidikan yang mengharuskan anak untuk belajar secara daring atau online. Keadaan yang demikian tentu menjadi  tugas guru begitu berat. Dengan berbagai kendala, guru  tetap dan harus terus berjuang mencerdaskan anak bangsa.

Guru dituntut untuk menguasai berbagai keretampilan teknologi komunikasi. Guru  harus  dapat menggunakan berbagai media dan  metode yang tepat dalam pembelajaran daring sehingga kegiatan belajar dan mengajar dapat berlangsung  dengan baik.  Guru juga dituntut untuk mengajarakan PHBS  Pembiasaan Hidup Bersih dan Sehat untuk memutus mata rantai penyebaran covid-19. Dan berkomitmen untuk menjalankan perilaku hidup bersih dan sehat di masa yang akan datang.

Selamat Hari Guru Nasional 2020  semoga seluruh guru di manapun berada tetap selalu sehat, sejahtera, dan berkah hidupnya.  Guru dapat menjalankan tugas mencerdaskan anak bangsa menjadi insan yang cerdas, berakhlak  mulia.  dan terus membaktikan dirinya untuk negeri tercinta. (Bin)